Damayanti: Lawan Stunting Bukan Hanya Soal Gizi, Tapi Soal Budaya Kesadaran Kolektif

- Jurnalis

Senin, 14 Juli 2025 - 12:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Damayanti. (Humas DPRD Kaltim)

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Damayanti. (Humas DPRD Kaltim)

Samarinda – Di balik geliat Posyandu sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan dasar di Kalimantan Timur (Kaltim), masih tersimpan tantangan serius yakni stunting.

Meski trennya mulai menurun, masalah gizi kronis ini belum benar-benar tertuntaskan. Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Damayanti, menekankan bahwa penanganan stunting harus dilakukan dengan pendekatan menyeluruh dan berkelanjutan.

“Ini bukan semata soal makanan tambahan. Ini tentang bagaimana kita membangun budaya kesadaran kolektif akan pentingnya pertumbuhan anak yang sehat sejak usia dini,” ujar Damayanti saat ditemui, Senin (14/7/2025).

Menurutnya, kunci keberhasilan dalam menekan angka stunting tidak hanya terletak pada intervensi program pemerintah, tetapi juga pada keterlibatan langsung masyarakat, khususnya peran aktif orang tua dalam mendampingi tumbuh kembang anak.

“Rutin membawa anak ke posyandu adalah langkah sederhana tapi sangat penting. Dari sana, kita bisa mendeteksi lebih cepat jika ada gangguan pertumbuhan,” jelasnya.

Damayanti menyebut, selama ini banyak kasus stunting terdeteksi terlambat karena minimnya kunjungan ke Posyandu atau kurangnya pemahaman orang tua akan pentingnya pemantauan tumbuh kembang anak secara berkala.

Ia menambahkan, DPRD Kaltim mendorong agar layanan kesehatan ibu dan anak tidak hanya menjadi rutinitas administratif, tetapi diperkuat dengan anggaran yang memadai serta penguatan kualitas kader posyandu, penyuluhan gizi, dan peningkatan layanan di wilayah terisolasi.

“Kami ingin memastikan setiap anak di Kaltim memiliki kesempatan yang sama untuk tumbuh sehat dan kuat. Untuk itu, kebijakan harus berpihak pada penguatan layanan dasar,” tegasnya.

Meski demikian, Damayanti mengapresiasi upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah provinsi dan kabupaten/kota dalam menurunkan angka stunting. Ia menilai kolaborasi lintas sektor adalah kunci untuk mencapai target nasional penurunan stunting hingga 14 persen pada 2025.

“Dengan semangat gotong royong, kolaborasi antar OPD, legislatif, dan masyarakat, saya yakin kita bisa mencapainya,” pungkasnya. (adv)

Berita Terkait

DPRD Kaltim Minta Pengelolaan Pulau Kakaban Libatkan Masyarakat Sejak Awal
DPRD Kaltim Soroti Potensi Tergusurnya Sekolah Swasta dalam Skema Pendidikan Gratis 12 Tahun
Sigit Soroti Rumitnya Administrasi Publik: Dari Pajak Kendaraan hingga Legalitas Tanah
Syarifatul Sya’diah Dorong CSR Tambang Fokus Kembangkan UMKM Lokal
DPRD Kaltim Dorong Swasembada Daging, Limbah Sawit Diusulkan Jadi Pakan Alternatif
DPRD Kaltim Soroti Lambannya Sertifikasi Tanah, Salehuddin: Tak Bisa Biarkan Warga Terjebak Ketidakpastian Hukum
DPRD Kaltim Desak Percepatan Perbaikan Jalan Poros Belayan: Penopang Ekonomi Pedalaman yang Terabaikan
DPRD Kaltim Wanti-Wanti Risiko Penyelewengan Dana Besar Koperasi Merah Putih
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 05:53 WIB

Prabowo di PBB: “Kita Harus Menghentikan Bencana Kemanusiaan di Gaza”

Minggu, 21 September 2025 - 10:18 WIB

Wisuda Pondok Pendawa: Generasi Muda dari Daerah 3T Sukses Tembus Perguruan Tinggi

Rabu, 10 September 2025 - 09:33 WIB

KPK Menahan Ketua Kadin Kaltim Dayang Donna Tersangka Suap IUP

Senin, 8 September 2025 - 17:28 WIB

Presiden Prabowo Lakukan Reshuffle Besar: Lima Jabatan Strategis Diganti dan Kementerian Haji-Umrah Dibentuk

Selasa, 2 September 2025 - 05:06 WIB

Istighosah Kebangsaan: Mahasiswa Pesantren se-Indonesia Gelar Doa Bersama untuk Perdamaian dan Persatuan Bangsa

Minggu, 31 Agustus 2025 - 17:52 WIB

BCA Minta Maaf atas Gangguan Aplikasi, Layanan Kini Berangsur Normal

Kamis, 28 Agustus 2025 - 07:46 WIB

Industri Komponen Otomotif Tertekan, PHK Mengiringi Penurunan Penjualan Kendaraan di Indonesia

Rabu, 27 Agustus 2025 - 07:51 WIB

Menag Apresiasi Akhmad Fauzin, dari Prestasi Kehumasan Kemenag Kini Emban Amanah Baru di UIN Walisongo

Berita Terbaru

Kalimantan Timur

Defisit Anggaran, PMII Diskusikan DBH Kaltim

Sabtu, 4 Okt 2025 - 08:15 WIB