DPRD Kaltim Dukung Transmigrasi, Tapi Ingatkan Pemerintah Tak Abaikan Masyarakat Lokal

- Jurnalis

Senin, 4 Agustus 2025 - 09:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Kaltim Salehuddin. (ist)

Anggota DPRD Kaltim Salehuddin. (ist)

Samarinda — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur menyatakan dukungannya terhadap program transmigrasi dari pemerintah pusat, namun menekankan pentingnya pelibatan masyarakat lokal sejak awal perencanaan.

Hal ini disampaikan oleh anggota DPRD Kaltim, Salehuddin, menyikapi rencana pelaksanaan program transmigrasi di sejumlah daerah seperti Maratua (Berau), serta Kota Bangun dan Tabang (Kutai Kartanegara).

Menurutnya, program transmigrasi memiliki potensi besar dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah. Namun tanpa sosialisasi yang tepat, program ini berisiko menimbulkan penolakan dari masyarakat lokal.

“Kita sepakat bahwa program transmigrasi bisa menjadi upaya untuk mendorong perbaikan ekonomi di daerah. Tapi masyarakat lokal juga harus mendapatkan perhatian serius, baik dalam bentuk informasi, edukasi, maupun pelibatan dalam prosesnya,” ujar Salehuddin, Senin (4/8/2025).

Politisi Fraksi Golkar itu menilai bahwa kurangnya komunikasi antara pemerintah pusat dan masyarakat sering kali menjadi sumber kesalahpahaman. Ia mengungkapkan bahwa di sejumlah daerah lain, program serupa pernah ditolak karena tidak melalui koordinasi yang memadai.

“Kalau sepihak, nanti bisa menimbulkan penolakan. Dan itu sudah terjadi di beberapa tempat. Ini harus jadi perhatian bersama,” tegasnya.

Lebih lanjut, Salehuddin menilai penolakan masyarakat lokal bukan sekadar bentuk penentangan, tetapi merupakan aspirasi yang sah dan harus difasilitasi oleh pemerintah daerah dan provinsi.

Ia menyarankan agar masyarakat setempat diberikan pemahaman yang utuh mengenai program tersebut, termasuk potensi manfaat dan dampaknya.

“Jangan sampai mereka tiba-tiba dikagetkan dengan kehadiran transmigran dari luar pulau tanpa ada koordinasi yang baik,” tambahnya.

Ia juga mengingatkan bahwa isu lahan dan tempat tinggal adalah hal yang sensitif di masyarakat. Oleh karena itu, pelaksanaan program transmigrasi harus dijalankan secara adil dan proporsional agar tidak memicu ketegangan sosial.

“Biasanya masyarakat sensitif soal rumah dan lahan. Jadi, kalau masyarakat lokal tidak terfasilitasi dengan baik, justru bisa memicu ketegangan sosial,” tutup Salehuddin.

DPRD Kaltim berharap pemerintah pusat dan daerah dapat bersinergi untuk memastikan program ini berjalan lancar, transparan, dan berkeadilan. (adv)

Berita Terkait

DPRD Kaltim Minta Pengelolaan Pulau Kakaban Libatkan Masyarakat Sejak Awal
DPRD Kaltim Soroti Potensi Tergusurnya Sekolah Swasta dalam Skema Pendidikan Gratis 12 Tahun
Sigit Soroti Rumitnya Administrasi Publik: Dari Pajak Kendaraan hingga Legalitas Tanah
Syarifatul Sya’diah Dorong CSR Tambang Fokus Kembangkan UMKM Lokal
DPRD Kaltim Dorong Swasembada Daging, Limbah Sawit Diusulkan Jadi Pakan Alternatif
DPRD Kaltim Soroti Lambannya Sertifikasi Tanah, Salehuddin: Tak Bisa Biarkan Warga Terjebak Ketidakpastian Hukum
DPRD Kaltim Desak Percepatan Perbaikan Jalan Poros Belayan: Penopang Ekonomi Pedalaman yang Terabaikan
DPRD Kaltim Wanti-Wanti Risiko Penyelewengan Dana Besar Koperasi Merah Putih
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 05:53 WIB

Prabowo di PBB: “Kita Harus Menghentikan Bencana Kemanusiaan di Gaza”

Minggu, 21 September 2025 - 10:18 WIB

Wisuda Pondok Pendawa: Generasi Muda dari Daerah 3T Sukses Tembus Perguruan Tinggi

Rabu, 10 September 2025 - 09:33 WIB

KPK Menahan Ketua Kadin Kaltim Dayang Donna Tersangka Suap IUP

Senin, 8 September 2025 - 17:28 WIB

Presiden Prabowo Lakukan Reshuffle Besar: Lima Jabatan Strategis Diganti dan Kementerian Haji-Umrah Dibentuk

Selasa, 2 September 2025 - 05:06 WIB

Istighosah Kebangsaan: Mahasiswa Pesantren se-Indonesia Gelar Doa Bersama untuk Perdamaian dan Persatuan Bangsa

Minggu, 31 Agustus 2025 - 17:52 WIB

BCA Minta Maaf atas Gangguan Aplikasi, Layanan Kini Berangsur Normal

Kamis, 28 Agustus 2025 - 07:46 WIB

Industri Komponen Otomotif Tertekan, PHK Mengiringi Penurunan Penjualan Kendaraan di Indonesia

Rabu, 27 Agustus 2025 - 07:51 WIB

Menag Apresiasi Akhmad Fauzin, dari Prestasi Kehumasan Kemenag Kini Emban Amanah Baru di UIN Walisongo

Berita Terbaru

Kalimantan Timur

Defisit Anggaran, PMII Diskusikan DBH Kaltim

Sabtu, 4 Okt 2025 - 08:15 WIB