Banjir Bandang Sumatera Barat Tewaskan 41 Orang, Pencarian Korban Hilang Masih Dilanjutkan

- Jurnalis

Senin, 13 Mei 2024 - 13:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FajarBorneo.com – Banjir bandang yang menerjang beberapa wilayah di Sumatera Barat (Sumbar) pada Sabtu (11/5/2024) malam telah menyebabkan 41 orang meninggal dunia. Hingga Senin (13/5/2024) pagi, tim SAR masih terus melakukan pencarian terhadap 17 korban yang masih hilang.

Banjir bandang melanda tiga daerah di Sumbar, yaitu Kabupaten Agam, Tanah Datar, dan Kota Padang Panjang. Bencana ini dipicu oleh hujan lebat yang turun sejak siang hari dan diperparah dengan kondisi geografis daerah yang berbukit.

Di Kabupaten Agam, banjir bandang menerjang beberapa kecamatan, termasuk Kecamatan IV Koto dan Kecamatan Malalak. Di Tanah Datar, banjir juga melanda lima kecamatan, yaitu Kecamatan X Koto, Kecamatan Batipuh, Kecamatan Pariangan, Kecamatan Lima Kaum, dan Kecamatan Sungai Tarab.

Selain korban jiwa, banjir bandang juga menyebabkan kerusakan rumah warga, fasilitas umum, dan infrastruktur. Jalur Padang-Bukittinggi pun lumpuh total akibat jalan amblas di kawasan Air Terjun Lembah Anai.

Pemerintah daerah dan instansi terkait telah mengerahkan tim SAR untuk melakukan pencarian korban dan membantu warga yang terdampak banjir. Bantuan logistik dan medis juga terus didistribusikan kepada para korban.

 

Berita Terkait

Prabowo di PBB: “Kita Harus Menghentikan Bencana Kemanusiaan di Gaza”
Wisuda Pondok Pendawa: Generasi Muda dari Daerah 3T Sukses Tembus Perguruan Tinggi
Dukungan Penuh Santri untuk Gus Irfan: Optimisme Baru Tata Kelola Haji dan Umroh
KPK Menahan Ketua Kadin Kaltim Dayang Donna Tersangka Suap IUP
Presiden Prabowo Lakukan Reshuffle Besar: Lima Jabatan Strategis Diganti dan Kementerian Haji-Umrah Dibentuk
Istighosah Kebangsaan: Mahasiswa Pesantren se-Indonesia Gelar Doa Bersama untuk Perdamaian dan Persatuan Bangsa
BCA Minta Maaf atas Gangguan Aplikasi, Layanan Kini Berangsur Normal
Industri Komponen Otomotif Tertekan, PHK Mengiringi Penurunan Penjualan Kendaraan di Indonesia
Berita ini 76 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 05:53 WIB

Prabowo di PBB: “Kita Harus Menghentikan Bencana Kemanusiaan di Gaza”

Minggu, 21 September 2025 - 10:18 WIB

Wisuda Pondok Pendawa: Generasi Muda dari Daerah 3T Sukses Tembus Perguruan Tinggi

Rabu, 10 September 2025 - 09:33 WIB

KPK Menahan Ketua Kadin Kaltim Dayang Donna Tersangka Suap IUP

Senin, 8 September 2025 - 17:28 WIB

Presiden Prabowo Lakukan Reshuffle Besar: Lima Jabatan Strategis Diganti dan Kementerian Haji-Umrah Dibentuk

Selasa, 2 September 2025 - 05:06 WIB

Istighosah Kebangsaan: Mahasiswa Pesantren se-Indonesia Gelar Doa Bersama untuk Perdamaian dan Persatuan Bangsa

Minggu, 31 Agustus 2025 - 17:52 WIB

BCA Minta Maaf atas Gangguan Aplikasi, Layanan Kini Berangsur Normal

Kamis, 28 Agustus 2025 - 07:46 WIB

Industri Komponen Otomotif Tertekan, PHK Mengiringi Penurunan Penjualan Kendaraan di Indonesia

Rabu, 27 Agustus 2025 - 07:51 WIB

Menag Apresiasi Akhmad Fauzin, dari Prestasi Kehumasan Kemenag Kini Emban Amanah Baru di UIN Walisongo

Berita Terbaru

Kalimantan Timur

Defisit Anggaran, PMII Diskusikan DBH Kaltim

Sabtu, 4 Okt 2025 - 08:15 WIB