FajarBorneo.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan putranya, Kaesang Pangarep, menghadiri pelantikan Pengurus Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor yang diselenggarakan di Jakarta pada Senin, (27/5). Acara ini merupakan momen penting bagi organisasi kepemudaan tersebut dalam melanjutkan perjuangan dan kontribusi bagi bangsa dan negara.
Pelantikan Pengurus Pusat GP Ansor tersebut diadakan di Istora Senayan, Jakarta, dengan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, baik dari kalangan pemerintahan, politik, maupun organisasi masyarakat. Kehadiran Jokowi dan Kaesang menunjukkan dukungan mereka terhadap peran GP Ansor dalam mendukung pembangunan dan menjaga persatuan di Indonesia.
Dalam sambutannya, Jokowi bersyukur atas anugerah dari Allah SWT karena mampu menghadapi berbagai krisis yang ada di dunia. “Di saat banyak sekali negara yang menjadi pasien IMF. Lebih dari 96 negara jadi pasien sekarang ini,” ujar Jokowi. “Dan kalau kita lihat di jajaran negara besar G20 selalu pertumbuhan ekonomi kita masuk ke tiga besar atau lima besar,” ucapnya.
Di lain kesempatan Dalam sambutannya Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya “Gerakan Pemuda Ansor ini memang adalah ototnya nahdlatul ulama. Tidak boleh rais aam misalnya dibiarkan ikut petentengan, tidak boleh ketua umum PBNU dibiarkan ikut ngangkut kursi misalnya. Karena ototnya NU ini adalah Gerakan Pemuda Ansor,” kata Gus Yahya.
Disambutan yang lain Ketum GP Ansor Addin Jauharudin menyebutkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai pahlawan Indonesia sentris. Sebab, Jokowi dinilai memperjuangkan pemerataan infrastruktur.
Selain itu, Jokowi dinilai menghadirkan negara hingga pelosok.”Mohon izin Pak Presiden, jika kami boleh menilai, bagi kami bapak adalah pahlawan Indonesia sentris. Sosok yang gigih memperjuangkan pemerataan infrastruktur, menihilkan disparitas harga antar daerah dan menghadirkan negara hingga di pelosok,” kata Addin.
Kaesang Pangarep, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyampaikan rasa bangganya atas pelantikan pengurus baru GP Ansor. Ia berharap generasi muda Indonesia dapat terus aktif berkontribusi dalam berbagai kegiatan positif yang mendukung pembangunan bangsa.
Dengan pelantikan ini, diharapkan GP Ansor dapat semakin memperkuat perannya sebagai garda terdepan dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta berkontribusi aktif dalam berbagai program pembangunan nasional.