Komisi II DPRD Kaltim Desak Evaluasi Total Pengelolaan Aset Pemprov

- Jurnalis

Kamis, 19 Juni 2025 - 05:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Samarinda – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur menyoroti pengelolaan aset daerah yang dinilai belum memberikan kontribusi optimal terhadap pendapatan daerah. Salah satu sorotan tajam datang dari Mall Lembuswana Samarinda, yang dianggap belum sebanding dengan potensi ekonomi strategisnya.

Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Sabaruddin Panrecalle, menyampaikan bahwa pihaknya telah merekomendasikan agar kontrak kerja sama pengelolaan Mall Lembuswana tidak diperpanjang. Hal ini disampaikan dalam rapat evaluasi pengelolaan aset yang digelar awal pekan ini.

“Sudah saatnya kita bersikap tegas. Aset milik Pemprov harus memberikan manfaat nyata bagi daerah. Jika tidak, maka perlu dipertimbangkan untuk dihentikan,” ungkapnya kepada awak media, 19 Juni 2025.

Menurutnya, selama ini banyak aset daerah yang dikelola oleh pihak ketiga namun tidak menghasilkan pendapatan signifikan bagi kas daerah. Bahkan, beberapa di antaranya justru menjadi beban karena tidak jelas arah pengelolaannya.

“Kita temukan pola kerja sama yang tidak transparan dan tidak berpihak pada kepentingan daerah. Ini yang harus kita benahi,” tegas politisi dari Partai Gerindra tersebut.

Ia menegaskan bahwa langkah evaluasi terhadap pengelolaan Mall Lembuswana adalah bagian dari upaya lebih luas untuk memperkuat tata kelola aset daerah secara menyeluruh. Komisi II mendorong agar seluruh aset strategis dievaluasi ulang, baik dari sisi manfaat ekonomi maupun kesesuaian dengan arah pembangunan daerah.

Untuk menjamin akuntabilitas dan transparansi ke depan, DPRD Kaltim juga mendorong diterapkannya mekanisme seleksi terbuka seperti lelang atau beauty contest bagi calon mitra pengelola aset. Hanya pihak yang memiliki kapabilitas, integritas, dan komitmen jangka panjang yang boleh terlibat.

“Bukan zamannya lagi kerja sama diam-diam tanpa kejelasan kontribusi. Kalau ada investor yang serius, tunjukkan dulu komitmen dan perencanaan jangka panjangnya. Jangan cuma datang untuk ambil untung tanpa memberikan nilai tambah bagi daerah,” tandasnya.

Sabaruddin juga menegaskan bahwa keputusan akhir terkait masa depan kerja sama pengelolaan Mall Lembuswana tetap menunggu kajian teknis dari Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). Namun DPRD akan terus mengawal agar arah kebijakan berpihak pada efisiensi fiskal dan keadilan bagi masyarakat.

“Kalau memang sudah tidak menguntungkan, hentikan saja. Kita tidak boleh ragu mengambil keputusan yang penting bagi kepentingan publik,” pungkasnya.(adv)

Berita Terkait

DPRD Kaltim Minta Pengelolaan Pulau Kakaban Libatkan Masyarakat Sejak Awal
DPRD Kaltim Soroti Potensi Tergusurnya Sekolah Swasta dalam Skema Pendidikan Gratis 12 Tahun
Sigit Soroti Rumitnya Administrasi Publik: Dari Pajak Kendaraan hingga Legalitas Tanah
Syarifatul Sya’diah Dorong CSR Tambang Fokus Kembangkan UMKM Lokal
DPRD Kaltim Dorong Swasembada Daging, Limbah Sawit Diusulkan Jadi Pakan Alternatif
DPRD Kaltim Soroti Lambannya Sertifikasi Tanah, Salehuddin: Tak Bisa Biarkan Warga Terjebak Ketidakpastian Hukum
DPRD Kaltim Desak Percepatan Perbaikan Jalan Poros Belayan: Penopang Ekonomi Pedalaman yang Terabaikan
DPRD Kaltim Wanti-Wanti Risiko Penyelewengan Dana Besar Koperasi Merah Putih
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 3 September 2025 - 05:36 WIB

Simposium Nasional Warnai Muswil IKA PMII Kaltim, Fokus pada Tata Kelola Keuangan

Selasa, 2 September 2025 - 05:06 WIB

Istighosah Kebangsaan: Mahasiswa Pesantren se-Indonesia Gelar Doa Bersama untuk Perdamaian dan Persatuan Bangsa

Minggu, 31 Agustus 2025 - 17:52 WIB

BCA Minta Maaf atas Gangguan Aplikasi, Layanan Kini Berangsur Normal

Rabu, 27 Agustus 2025 - 07:51 WIB

Menag Apresiasi Akhmad Fauzin, dari Prestasi Kehumasan Kemenag Kini Emban Amanah Baru di UIN Walisongo

Senin, 25 Agustus 2025 - 05:12 WIB

Prabowo Lantik Sejumlah Pejabat Negara dan Dubes RI di Istana Negara

Minggu, 24 Agustus 2025 - 20:29 WIB

Istiqlal Halal Walk 2025 Resmi Dibuka, Menag Tekankan Pentingnya Literasi Halal

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 20:31 WIB

Wisata Budaya Pampang Samarinda: Menyelami Tradisi Dayak Kenyah di Tanah Kalimantan

Jumat, 22 Agustus 2025 - 11:22 WIB

Immanuel Ebenezer Resmi Dicopot dari Wamenaker Usai Jadi Tersangka Kasus Pemerasan K3

Berita Terbaru

Daerah

Demo Samarinda diikuti Ribuan Massa

Senin, 1 Sep 2025 - 17:55 WIB