DPRD Kaltim Dukung Pemekaran Kutai Utara, Pemerintah Pusat Diminta Segera Merespons

- Jurnalis

Senin, 21 Juli 2025 - 07:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Kaltim Agus Aras.

Anggota DPRD Kaltim Agus Aras.

SAMARINDA — Wacana pemekaran wilayah Kabupaten Kutai Timur menjadi Kabupaten Kutai Utara kembali mengemuka. Dukungan terhadap aspirasi tersebut datang dari DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), yang menilai kebutuhan pemekaran sudah mendesak untuk menjawab keterbatasan pelayanan publik di wilayah pedalaman.

Anggota DPRD Kaltim, Agus Aras, menegaskan bahwa gagasan pemekaran ini bukanlah hal baru. Ia menyebut, suara masyarakat yang menginginkan daerah otonomi baru telah bergema sejak lebih dari satu dekade lalu.

“Ya sebenarnya kan kalau terkait pemekaran itu sudah lama. Digaungkan sejak beberapa tahun lalu, bahkan mungkin sudah kurang lebih 15 tahun yang lalu,” kata Agus saat dikonfirmasi, Senin (21/7/2025).

Menurutnya, pemekaran menjadi strategi penting untuk mendekatkan pelayanan pemerintah kepada masyarakat yang tinggal jauh dari pusat pemerintahan Kutai Timur. Hal ini dinilai penting untuk mempercepat pembangunan yang merata di kawasan timur Kalimantan.

“Pemekaran itu tentu ingin mendekatkan pelayanan terhadap masyarakat di wilayah tersebut, kemudian juga mempercepat pemerataan pembangunan. Tentu kita apresiasi itu dan kita dorong supaya segera menjadi perhatian,” ujarnya.

Namun begitu, Agus menegaskan bahwa kewenangan final terkait pemekaran daerah berada di tangan pemerintah pusat melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Ia berharap aspirasi warga tidak hanya menjadi wacana, tapi benar-benar ditindaklanjuti secara serius oleh pemerintah pusat.

“Regulasinya atau kebijakan ada di pemerintah pusat melalui Kemendagri. Harapan kami itu benar-benar menjadi perhatian, apalagi informasi yang kami dapatkan memang layak, khususnya di beberapa daerah yang mengusulkan pemekaran di Kaltim,” jelasnya.

Salah satu aspek yang menurutnya kerap menjadi pertimbangan pemerintah pusat adalah kondisi keuangan daerah. Komponen fiskal menjadi salah satu indikator penting dalam menentukan kelayakan wilayah baru.

“Pemerintah pusat pasti akan menghitung komponen keuangan fiskal di wilayah tersebut,” tambahnya.

Agus menyebut ada delapan kecamatan yang masuk dalam usulan Kabupaten Kutai Utara, yakni Kongbeng, Muara Wahau, Telen, Batu Ampar, Busang, Long Mesangat, Muara Ancalong, dan Muara Bengkal.

“Kurang lebih ada 8 kecamatan wilayah yang diusulkan untuk menjadi Kabupaten Kutai Utara,” tandasnya. (adv)

Berita Terkait

DPRD Kaltim Minta Pengelolaan Pulau Kakaban Libatkan Masyarakat Sejak Awal
DPRD Kaltim Soroti Potensi Tergusurnya Sekolah Swasta dalam Skema Pendidikan Gratis 12 Tahun
Sigit Soroti Rumitnya Administrasi Publik: Dari Pajak Kendaraan hingga Legalitas Tanah
Syarifatul Sya’diah Dorong CSR Tambang Fokus Kembangkan UMKM Lokal
DPRD Kaltim Dorong Swasembada Daging, Limbah Sawit Diusulkan Jadi Pakan Alternatif
DPRD Kaltim Soroti Lambannya Sertifikasi Tanah, Salehuddin: Tak Bisa Biarkan Warga Terjebak Ketidakpastian Hukum
DPRD Kaltim Desak Percepatan Perbaikan Jalan Poros Belayan: Penopang Ekonomi Pedalaman yang Terabaikan
DPRD Kaltim Wanti-Wanti Risiko Penyelewengan Dana Besar Koperasi Merah Putih
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 18:18 WIB

ITKES Wiyata Husada Samarinda Lahirkan 564 Lulusan Siap Bangun Kesehatan Negeri

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 08:15 WIB

Defisit Anggaran, PMII Diskusikan DBH Kaltim

Selasa, 23 September 2025 - 05:53 WIB

Prabowo di PBB: “Kita Harus Menghentikan Bencana Kemanusiaan di Gaza”

Minggu, 21 September 2025 - 10:18 WIB

Wisuda Pondok Pendawa: Generasi Muda dari Daerah 3T Sukses Tembus Perguruan Tinggi

Kamis, 11 September 2025 - 09:31 WIB

Dukungan Penuh Santri untuk Gus Irfan: Optimisme Baru Tata Kelola Haji dan Umroh

Senin, 8 September 2025 - 17:28 WIB

Presiden Prabowo Lakukan Reshuffle Besar: Lima Jabatan Strategis Diganti dan Kementerian Haji-Umrah Dibentuk

Kamis, 4 September 2025 - 02:04 WIB

Direktur Otorita IKN Muhsin Palinrungi Resmi Ramaikan Bursa Ketua Alumni PMII Kaltim

Rabu, 3 September 2025 - 05:36 WIB

Simposium Nasional Warnai Muswil IKA PMII Kaltim, Fokus pada Tata Kelola Keuangan

Berita Terbaru

Kalimantan Timur

Defisit Anggaran, PMII Diskusikan DBH Kaltim

Sabtu, 4 Okt 2025 - 08:15 WIB