Lahan Pemakaman Makin Sempit, DPRD Dorong Kebijakan Solutif

- Jurnalis

Minggu, 18 Mei 2025 - 10:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Samarinda – Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Ananda Emira Moeis, menyoroti persoalan lahan pemakaman yang kian hari semakin sempit di Kota Samarinda. Ia menilai kebutuhan lahan baru untuk pemakaman warga sudah mendesak dan harus segera direspons dengan kebijakan konkret.

Menurut Ananda, beberapa kawasan seperti Sungai Kunjang dan Karamasam Ulu sudah mengalami keterbatasan kapasitas lahan, sehingga pembukaan lokasi baru menjadi langkah penting untuk menjawab kebutuhan masyarakat ke depan.

“Lahan pemakaman di Samarinda ini semakin hari semakin sempit. Beberapa lokasi bahkan sudah mulai penuh. Karena itu, kita perlu segera menyiapkan kawasan baru sebagai solusi jangka panjang,” ujarnya.

Ananda mengapresiasi langkah DPRD Kota Samarinda yang tengah menginisiasi peraturan daerah (Perda) terkait pemakaman. Menurutnya, di tingkat provinsi pun telah ada langkah serupa melalui pembentukan Panitia Khusus (Pansus) yang membahas persoalan pemakaman secara lebih menyeluruh.

“Dari sisi provinsi, kami juga kemarin membentuk pansus yang membahas isu pemakaman. Di situ ada ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan usulan pembukaan lahan baru,” jelasnya.

Ia berharap proses ini bisa segera berjalan sesuai dengan mekanisme dan prosedur yang berlaku, sehingga masyarakat tidak lagi menghadapi kendala ketika membutuhkan tempat pemakaman bagi keluarganya.

“Yang terpenting, semua berjalan sesuai aturan, dan rencana lokasi baru tentunya akan menyesuaikan dengan ketersediaan lahan di wilayah masing-masing. Tapi yang pasti, kami di DPRD siap mendukung agar kebutuhan masyarakat bisa terjawab,” pungkasnya.(adv)

Berita Terkait

DPRD Kaltim Minta Pengelolaan Pulau Kakaban Libatkan Masyarakat Sejak Awal
DPRD Kaltim Soroti Potensi Tergusurnya Sekolah Swasta dalam Skema Pendidikan Gratis 12 Tahun
Sigit Soroti Rumitnya Administrasi Publik: Dari Pajak Kendaraan hingga Legalitas Tanah
Syarifatul Sya’diah Dorong CSR Tambang Fokus Kembangkan UMKM Lokal
DPRD Kaltim Dorong Swasembada Daging, Limbah Sawit Diusulkan Jadi Pakan Alternatif
DPRD Kaltim Soroti Lambannya Sertifikasi Tanah, Salehuddin: Tak Bisa Biarkan Warga Terjebak Ketidakpastian Hukum
DPRD Kaltim Desak Percepatan Perbaikan Jalan Poros Belayan: Penopang Ekonomi Pedalaman yang Terabaikan
DPRD Kaltim Wanti-Wanti Risiko Penyelewengan Dana Besar Koperasi Merah Putih
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 18:18 WIB

ITKES Wiyata Husada Samarinda Lahirkan 564 Lulusan Siap Bangun Kesehatan Negeri

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 08:15 WIB

Defisit Anggaran, PMII Diskusikan DBH Kaltim

Selasa, 23 September 2025 - 05:53 WIB

Prabowo di PBB: “Kita Harus Menghentikan Bencana Kemanusiaan di Gaza”

Minggu, 21 September 2025 - 10:18 WIB

Wisuda Pondok Pendawa: Generasi Muda dari Daerah 3T Sukses Tembus Perguruan Tinggi

Kamis, 11 September 2025 - 09:31 WIB

Dukungan Penuh Santri untuk Gus Irfan: Optimisme Baru Tata Kelola Haji dan Umroh

Senin, 8 September 2025 - 17:28 WIB

Presiden Prabowo Lakukan Reshuffle Besar: Lima Jabatan Strategis Diganti dan Kementerian Haji-Umrah Dibentuk

Kamis, 4 September 2025 - 02:04 WIB

Direktur Otorita IKN Muhsin Palinrungi Resmi Ramaikan Bursa Ketua Alumni PMII Kaltim

Rabu, 3 September 2025 - 05:36 WIB

Simposium Nasional Warnai Muswil IKA PMII Kaltim, Fokus pada Tata Kelola Keuangan

Berita Terbaru

Kalimantan Timur

Defisit Anggaran, PMII Diskusikan DBH Kaltim

Sabtu, 4 Okt 2025 - 08:15 WIB