
Samarinda – DPRD Kalimantan Timur kembali menyoroti tata kelola aset milik Pemerintah Provinsi yang dinilai tidak berjalan sebagaimana mestinya. Kali ini, sorotan datang dari Wakil Ketua Komisi I DPRD Kaltim, Agus Suwandy, yang mengungkap dugaan penyimpangan dalam pemanfaatan aset daerah yang kini beroperasi sebagai hotel di Kota Balikpapan.
Menurut Agus, aset yang sebelumnya dimaksudkan untuk kepentingan publik itu telah dialihfungsikan menjadi kegiatan komersial tanpa kontribusi yang jelas terhadap pendapatan daerah. Ia menyebutkan bahwa pihak swasta yang diberi mandat untuk mengelola aset tersebut justru tidak menunjukkan keseriusan dalam menjalankan kewajibannya.
“Pola kerja sama seperti ini sangat disayangkan. Kami melihat banyak ketidaksesuaian antara isi kontrak dan praktik di lapangan. Jika dibiarkan, ini bisa menjadi preseden buruk dalam pengelolaan aset daerah,” ujar Agus dalam keterangannya kepada awak media.
Agus menegaskan bahwa kelemahan dalam pengawasan dan minimnya evaluasi dari pemerintah provinsi turut memperburuk situasi. Ia menyebut ada indikasi bahwa kewajiban administratif dan finansial tidak dijalankan secara utuh oleh mitra pengelola.
“Kalau memang kerja sama ini hanya menguntungkan satu pihak dan tidak memberikan kontribusi balik kepada pemerintah, maka harus ditinjau ulang, bahkan bisa saja dibatalkan,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya langkah hukum apabila ditemukan pelanggaran kontrak yang serius. Menurutnya, keterlibatan lembaga penegak hukum seperti Kejaksaan bisa menjadi jalan keluar untuk memberikan kepastian hukum dan mencegah kerugian daerah yang lebih besar.
“Jangan sampai publik menilai pemerintah tutup mata terhadap pelanggaran. Aset milik rakyat harus dijaga dan dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kepentingan bersama,” tambah Agus.
Lebih jauh, ia mengingatkan agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan. Setiap kerja sama pengelolaan aset daerah, kata dia, harus disusun berdasarkan prinsip kehati-hatian, transparansi, dan disertai pengawasan melekat agar keberadaannya memberi manfaat yang nyata bagi masyarakat.(adv)