Fajar Borneo – Suplemen angkak produksi Kobayashi Pharmaceutical di Jepang menyebabkan keracunan dan kematian. Lebih dari 100 orang dirawat di rumah sakit dan dua orang meninggal setelah mengonsumsi suplemen yang terbuat dari beras merah fermentasi tersebut.
Pemerintah Jepang akan menyelidiki kasus keracunan ini dan memperketat regulasi suplemen makanan. Kobayashi Pharmaceutical telah mengumumkan penarikan kembali delapan suplemen angkak yang bermasalah.
Kasus ini menjadi sorotan bahaya suplemen makanan yang tidak terdaftar dan tidak terkontrol. Konsumen diimbau untuk berhati-hati dalam membeli dan mengonsumsi suplemen makanan, dan selalu periksa keaslian dan keamanannya sebelum membeli.
Sumber: Antaranews